Rabu, 12 Oktober 2011

Komponen Elektronika


Sebelum mengenal komponen elektronika kita kenalan dulu yuuk dengan elektronika,  Elekronika adalah ilmu yang mempelajari alat listrik arus lemah yang dioperasikan dengan cara mengontrol aliran elektron atau partikel bermuatan listrik dalam suatu alat seperti komputer, peralatan elektronik, termokopel, semikonduktor, dan lain sebagainya. 



Komponen Elektronika biasanya sebuah alat berupa benda yang menjadi bagian pendukung suatu rangkaian elektronik yang dapat bekerja sesuai dengan kegunaannya. Mulai dari yang menempel langsung pada papan rangkaian baik berupa PCB, CCB, Protoboard maupun Veroboard dengan cara disolder atau tidak menempel langsung pada papan rangkaian (dengan alat penghubung lain, misalnya kabel).

Komponen-komponen ini dikategorikan menjadi :
1. Komponen Pasif 


  - Resistor























Resistor bersifat resistif dan umumnya terbuat dari bahan karbon. Satuan resistansi dari suatu resistor disebut Ohm atau dilambangkan dengan simbol    Ω (Omega).
Dilihat dari fungsinya, resistor dibagi menjadi 2 :
1. Resistor Tetap (Fixed Resistor) = resistor yang nilainya tidak dapat berubah.
2. Resistor Tidak Tetap (variable resistor) = resistor yang nilainya dapat berubah-      ubah dengan jalan menggeser atau memutar toggle pada alat tersebut. contoh :
   -Resistor NTC (Negative Temperature Coefficient)
    resistor yang nilainya akan   bertambah kecil bila terkena suhu panas 
   -Resistor dan PTC (Positive Temperature Coefficient)
    resistor yang nilainya akan bertambah besar bila temperaturnya menjadi dingin.
   -Resistor LDR (Light Dependent Resistor)
    resistor yang berubah hambatannya karena pengaruh cahaya. 

-Kapasitor/kondensator

[kapasitor.jpg]
     - Induktor/kumparan
     - Transformator
2. Komponen Aktif

Dioda :
[dioda.jpg]
selain pada gambar, terdapat juga :
  • Dioda foto
  • Dioda laser
  • Diode Zener
  • Dioda Schottky
Transistor :
[transistor.jpg]
selain pada gambar juga terdapat :
  • Transistor efek medan
  • Transistor bipolar
  • Transistor IGBT
  • Transistor Darlington
  • Transistor foto

3. Sirkuit Analog :

  • Amplifier (Penguat)
  • Opamp (Operational Amplifier) --> termasuk negative feedback
  • Amplifier Daya
  • FET (Filed Effect Transistor), JFET, MOSFET, MESFET, MODFET, HEMT
  • CMOS, N-MOS, P-MOS, Pass-transistor

4. Sirkuit Digital :

  • Gerbang logika
[gerbang-gerbang+logika.jpg]
  • Penghitung atau pencacah 
  • Register
  • Multiplekser (MUX) dan DEMUX
  • Penjumlah (Adder), Subtraktor (Pengurang) & Pengganda (Multiplier)
  • Mikroprosesor
  • Mikrokontroler
  • ADC, DAC, Atmel AVR‎
  • Digital Signal Processor (DSP)
  • FPGA (Field-Programmable Gate Array), ASIC, FPAA, Embedded-FPGA, CPLD
  • Semua jenis komputer digital: komputer super, mainframe, komputer mini, komputer pribadi desk-top, laptop, PDA, Smart card, telepon pintar, dll
5. Alat ukur :
[pengukuran.jpg]
  • Ohmmeter --> mengukur hambatan
  • Ampermeter --> mengukur arus
  • Voltmeter --> mengukur tegangan
  • Multimeter --> mengukur hambatan, arus, dan tegangan 
  • Oskiloskop
  • Function generator
  • Digital Signal Analyzer
  • Spectrum meter


sumber : elektrokita.blogspot.com